Rabu, 03 Juni 2020

Dunia Relawan

Ada rasa yang tidak bisa dijelaskan dengan kata-kata, tapi hanya bisa dirasakan, dan hal itu yang saya dapatkan ketika ikut dalam kegiatan kerelawanan. Berkali-kali saya sudah mencoba untuk berhenti bergabung dalam kegiatan volunteering, tapi berkali-kali pula saya selalu merasa terpanggil ketika ada pembukaan pendaftaran kerelawanan. Bagi saya dunia volunteering itu candu. Dunia yang mengajarkan saya banyak hal. Kedengarannya mungkin begitu klise, tapi bagi saya kenikmatan hidup bisa saya dapatkan ketika bergabung dalam dunia kerelewanan. Senyum ramah masyarakat desa, ketawa tulus dari anak-anak pedalaman, binar mata mereka yang menyorotkan semangat yang tak pernah surut membuat saya selalu ingin bertemu dengan mereka. Bertemu dengan orang baru, bersosialisasi dengan masyarakat, hidup dan mengenal kearifan lokal dan membuka perspektif saya mengenai kehidupan. Dunia kerelewanan mengajarkan saya banyak hal mengenai kehidupan, belajar bersyukur, menumbuhkan empati, dan hidup selaras dengan alam.

Saya mendapatkan begitu banyak privilege selama hidup. Mendapat pendidikan yang “layak”, dan itu yang ingin saya bagikan bagi orang-orang yang belum sampai pendidikan yang memadai kepadanya. Seperti kata pak Anies Baswedan “tanggung jawab pendidikan adalah tanggung jawab semua orang terdidik”, dari pada menjadi generasi pemaki-maki, lebih baik menjadi generasi yang menawarkan solusi. Lebih baik menyalakan lilin dari pada mengutuk kegelapan. Pemerintah saja tidak cukup untuk memberantas masalah-masalah pendidikan yang ada di negeri ini, maka seyogyanya anak-anak muda yang sudah sedikit banyak mendapat pendidikan yang “layak”lah yang turut mengambil andil untuk “pemerataan pendidikan” yang layak. Saya tidak ingin ketika saya tua kelak saya menyesali hal-hal yang tidak saya lakukan ketika masih muda, maka dari itu saya bergabung dalam dunia volunteering.

12 Juli 2019

Tidak ada komentar:

Posting Komentar

Serba Serbi 2024

Siang ini, 30 Desember, menepi dari segala keriuhan dan memilih nongkrong di sebuah kafe favorit di tengah Kota Makassar, mencoba memesan ma...