Kamis, 21 Mei 2020

Berjeda


Terkadang kita memang mesti mengambil waktu untuk berjeda agar bisa merawat kewarasan dan menjaga kesehatan jiwa.

Terkadang kita memang mesti memilih duduk sejenak, berhenti sebentar, membiarkan pikiran berjalan lambat dan melihat sesuatu secara keseluruhan.


Selama ini barangkali kita terlalu tergesa-gesa, pikiran kita terlalu riuh, aktifitas kita terlalu padat, hingga menjalani sesuatu hanya sebatas rutinitas tanpa memberikan roh terhadap kegiatan yang dilakukan.

Terima kasih waktu yang selama ini  telah memberikan jeda. Orang-orang menyebutnya waktu nganggur aku menyebutnya waktu berjeda. Terimakasih karena kehadiran jeda aku bisa belajar memaknai setiap moment, ketenangan dan menjaga kewarasan.
Banjarbaru, 23 Nov 2019

Tidak ada komentar:

Posting Komentar

Serba Serbi 2024

Siang ini, 30 Desember, menepi dari segala keriuhan dan memilih nongkrong di sebuah kafe favorit di tengah Kota Makassar, mencoba memesan ma...